Juni 2025 menjadi bulan yang penuh harapan bagi pelajar SMA hingga mahasiswa tingkat lanjut yang tengah memburu beasiswa. Baik untuk melanjutkan studi di dalam negeri maupun meraih gelar di luar negeri, deretan program berikut siap membuka peluang finansial dan pengembangan diri bagi kamu yang siap berproses. Simak panduan lengkap delapan beasiswa aktif bulan ini, beserta syarat, manfaat, dan tips agar kesempatanmu semakin maksimal!
1. LPDP Batch 2: Impian Lanjutkan S2 & S3 di Dalam dan Luar Negeri
Beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) kembali dibuka pada Batch 2 tahun 2025. Program unggulan Kementerian Keuangan ini menyasar para calon mahasiswa S2 dan S3, dengan jalur pendaftaran Reguler, PTUD (Perguruan Tinggi Dalam Negeri), Afirmasi, hingga Bundling. Pendaftaran dibuka antara Juni hingga Juli 2025.
Setelah berkas administrasi lolos, rangkaian seleksi mencakup tes bakat skolastik dan wawancara mendalam. Pengumuman hasil akhir dijadwalkan pada Agustus–September 2025. Persiapkan portofolio akademik—IPK minimal sesuai standar, kemampuan bahasa Inggris terekam dalam skor resmi—serta esai personal statement dan rencana studi yang solid.
Tips: Ikuti simulasi wawancara dan latihan tes penalaran, serta bergabung dalam komunitas alumni LPDP untuk mendapatkan insight berharga.
2. Beasiswa Mahaghora: Kuliah D4/S1 Gratis di Surabaya
PT Mahaghora membuka Beasiswa Mahaghora 2025 bagi siswa kelas 12 dan lulusan SMA/SMK/MA 2023–2025 yang ingin meraih diploma (D4) atau gelar Sarjana (S1) di Surabaya. Program CSR ini menanggung biaya kuliah hingga 8 semester, biaya pendaftaran, dan paket pelatihan soft skill & hard skill.
Selain pembiayaan penuh, penerima beasiswa mendapatkan akses langsung ke jalur karir tanpa ikatan dinas di lingkungan PT Mahaghora (bagi yang memenuhi kriteria). Syarat utama: berasal dari keluarga kurang mampu secara finansial, memiliki motivasi tinggi, serta pengalaman organisasi atau prestasi akademik.
Timeline: Pendaftaran dibuka pertengahan tahun melalui situs resmi Mahaghora. Segera persiapkan transkrip nilai rapor, surat keterangan tidak mampu (jika ada), dan sertifikat prestasi.
3. Amartha Cendekia: Dukungan Pendidikan untuk Pelajar Desa
Jika kamu siswa kelas XI SMA/SMK di daerah pedesaan, Amartha Foundation menanti dengan Beasiswa Amartha Cendekia. Bantuan biaya Rp 3 juta per tahun diberikan selama masa sekolah, plus tambahan Rp 5 juta saat kamu meneruskan ke bangku perguruan tinggi.
Lebih dari sekadar dana, program ini meliputi mentoring intensif selama setahun—mulai bimbingan akademik hingga persiapan karir setelah lulus. Kriteria seleksi mencakup prestasi akademik yang baik dan keaktifan di organisasi sekolah.
Periode Pendaftaran: 10 Maret – 15 Juni 2025. Jangan sampai terlewat, ya!
4. Beasiswa Pendidikan Indonesia (BPI): Menopang Studi S1 hingga S3
BPI 2025 hadir sebagai kolaborasi Kemendikbud-Ristek untuk mendukung calon mahasiswa S1, S2, hingga S3, baik di dalam maupun luar negeri. Paket lengkap mencakup biaya kuliah, biaya hidup, tiket perjalanan, visa, dan tunjangan keluarga bagi doktoral.
Kategori program beragam: calon guru SMK, PGSD, pelaku budaya, hingga dosen vokasi. Warga Negara Indonesia yang sudah memegang LoA (Letter of Acceptance) di perguruan tinggi tujuan, dengan bukti kemampuan bahasa asing, bisa mendaftar.
Pendaftaran: 2 Mei – 15 Juni 2024. Dengan kuota potensial mencapai 2.700 penerima, kesempatan ini nyata dan menanti antusiasme kamu.
5. Beasiswa Indonesia Maju: Dari Gelar hingga Non-Gelar
Program kedua dari Kemendikbud-Ristek, Beasiswa Indonesia Maju, menyasar pelajar dan lulusan berprestasi untuk studi D4/S1 dan S2 di berbagai universitas dalam negeri atau luar negeri. Manfaatnya meliputi biaya kuliah, tunjangan buku, biaya hidup, tiket transportasi, visa, serta asuransi kesehatan.
Tersedia dua skema: Beasiswa Bergelar untuk pendidikan formal, dan Beasiswa Non-Gelar sebagai program persiapan studi di luar negeri. Syaratnya: WNI, lulusan SMA/SMK, dokumen LoA, serta tidak sedang menerima beasiswa lain.
Kapan Daftar: Biasanya Mei–Juni. Pantau situs resmi dan akun Instagram Beasiswa Indonesia Maju agar tidak terlewat.
6. MTCP Malaysia: Studi S2 dengan Dukungan Pemerintah Malaysia
Malaysian Technical Cooperation Programme (MTCP) membuka pintu bagi warga negara berkembang—termasuk Indonesia—untuk menempuh studi magister di universitas ternama Malaysia. Durasi 2–3 tahun dengan tunjangan hidup RM 3.500 per bulan, asuransi kesehatan, biaya kuliah, dan tiket pesawat pulang-pergi.
Fokus bidang: AI, keamanan siber, STEM, kebijakan publik, dan lainnya. Kandidat wajib berusia maksimal 45 tahun, IPK S1 minimal 3.0–3.5, serta skor bahasa Inggris yang memadai. LoA dari universitas mitra (UNITEN, UTP, IIUM, dll.) menjadi syarat utama.
Jadwal: Pendaftaran umumnya dibuka Mei–Juni setiap tahun. Cek portal resmi Kementerian Luar Negeri Malaysia untuk link pendaftaran.
7. SCG Sharing The Dream: Dukungan Belajar ala ASEAN
Siam Cement Group (SCG) menghadirkan beasiswa "Sharing The Dream" 2025 untuk pelajar SMA/SMK/MA dan mahasiswa aktif dari negara ASEAN, termasuk Indonesia. Empat jalur beasiswa ditawarkan—termasuk jalur khusus bagi anak keluarga pekerja konstruksi.
Keistimewaannya: selain biaya pendidikan, penerima mengikuti serangkaian kegiatan pengembangan karakter, pelatihan kepemimpinan, dan program ESG (Environment, Social, Governance) SCG.
Batas Akhir Pendaftaran: 8 Juni 2025. Hasil seleksi diumumkan pada Juli–Agustus. Jangan lewatkan kesempatan membangun jaringan regional!
8. Beasiswa IDCloudHost: Kuliah Gratis di Telkom University
Kemitraan IDCloudHost dengan Telkom University telah melahirkan Beasiswa IDCloudHost sejak 2015. Program ini membiayai penuh kuliah selama empat tahun di kampus Bandung, Jakarta, Surabaya, dan Purwokerto—tanpa biaya pendaftaran.
Selain itu, penerima dapat mengasah kemampuan teknologi lewat magang atau peluang kerja di IDCloudHost maupun Diskominfo. Kualifikasi: lulusan SMA/SMK 2021–2024 dengan prestasi akademik atau non-akademik, IPK minimal 3,5, dan komitmen tidak bekerja di kompetitor selama dan lima tahun setelah studi.
Jalur Seleksi: Unggah nilai rapor, ikuti tes online, dan sesi wawancara daring. Pendaftaran dibuka Februari hingga Juni 2025, dengan pengumuman hasil pada Juli.
Siapkan Strategimu, Raih Impian!
Setiap program beasiswa memiliki karakteristik dan persyaratan unik. Mulailah dengan menyusun timeline pendaftaran, kumpulkan dokumen sejak dini, dan manfaatkan jaringan alumni untuk berdiskusi. Jangan lupa untuk selalu cek situs resmi dan media sosial penyelenggara agar tidak terlewat setiap pembaruan.
Semoga salah satu dari delapan beasiswa tersebut menjadi jalanmu meraih pendidikan impian. Selamat berjuang, dan jadikan bulan Juni 2025 sebagai tonggak awal kesuksesan akademikmu!