Langkah mengejutkan datang dari aktor dan YouTuber ternama Baim Wong. Setelah putusan resmi Pengadilan Agama Jakarta Selatan yang mengabulkan permohonan cerai talaknya terhadap Paula Verhoeven, kini Baim mengambil sikap baru yang cukup berani: ia resmi mengajukan banding. Langkah ini bukan hanya tentang mempertahankan sesuatu yang telah hilang, melainkan tentang prinsip, harga diri, dan tentu saja masa depan anak-anaknya.
Pernikahan yang semula terlihat harmonis itu dimulai sejak 22 November 2018. Selama hampir tujuh tahun bersama, keduanya telah dikaruniai dua buah hati laki-laki: Kiano Tiger Wong dan Kenzo El Dragon Wong. Sayangnya, badai rumah tangga datang, dan pada 8 Oktober 2024, Baim menggugat cerai Paula. Permohonan tersebut terdaftar di Pengadilan Agama Jakarta Selatan dengan nomor perkara 3477/Pdt.G/2024/PA.JS.
Proses sidang berjalan panjang dan penuh dinamika. Baim, melalui kuasa hukumnya, menghadirkan sekitar 40 alat bukti mulai dari dokumen hingga bukti digital. Namun, Paula melalui kuasa hukumnya membantah seluruh dalil dan bukti yang diajukan. Ia menilai bahwa alasan Baim tidak cukup kuat untuk dijadikan dasar perceraian. Perseteruan ini menjadi sorotan publik, apalagi keduanya dikenal sebagai pasangan selebriti yang sempat menjadi panutan banyak pasangan muda.
Pada 16 April 2025, hakim akhirnya memutuskan untuk mengabulkan cerai tersebut. Dalam putusan itu, ada satu hal yang menarik perhatian: hak asuh anak dilakukan secara bergantian. Artinya, Kiano dan Kenzo akan tinggal bersama masing-masing orang tua secara bergiliran setiap dua minggu sekali. Ini menjadi solusi tengah, tapi juga menandakan bahwa hubungan antara kedua belah pihak belum sepenuhnya selesai.
Namun, rupanya keputusan tersebut tidak sepenuhnya diterima oleh Baim. Melalui kuasa hukumnya, Fahmi Bachmid, Baim resmi mengajukan banding pada 29 April 2025. Langkah hukum ini bukan untuk memperpanjang konflik, tapi lebih pada usaha memperjuangkan nilai-nilai yang diyakininya. Banyak yang berspekulasi, apakah Baim ingin kembali mempertahankan keluarganya, ataukah ia keberatan dengan skema pengasuhan anak yang telah diputuskan?
Kita semua tahu, urusan rumah tangga tidak pernah sesederhana yang tampak di permukaan. Di balik sorotan kamera dan glamornya dunia hiburan, ada luka, air mata, dan pergulatan batin yang tidak selalu bisa dijelaskan. Baim Wong kini berada di persimpangan besar dalam hidupnya. Banding yang dia ajukan bukan hanya soal hukum, tapi juga tentang hati dan tanggung jawab sebagai seorang ayah.
Apapun hasil akhirnya nanti, satu hal yang jelas: Baim menunjukkan bahwa ia tidak tinggal diam dalam menghadapi kenyataan pahit. Ia memilih untuk melangkah, meski itu berarti harus melewati jalan terjal. Dan mungkin, dari sinilah kisah hidupnya akan mengambil arah baru, yang tak hanya akan menentukan masa depannya, tapi juga masa depan kedua buah hatinya.