Bekasi, 5 Maret 2025 – Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka kembali menunjukkan kepedulian dan aksinya yang lugas saat meninjau langsung banjir di Bekasi. Dalam kunjungannya kali ini, Gibran tidak segan untuk berjalan di tengah genangan air dan lumpur tanpa mengenakan sepatu bot. Aksi spontan ini pun mendapat perhatian luas dari masyarakat sekitar yang merasa terharu dengan kehadiran sang Wakil Presiden di tengah kesulitan mereka.
Banjir yang melanda kawasan Perumahan Pondok Gede Permai (PGP), Jatiasih, Kota Bekasi, terjadi akibat curah hujan tinggi yang mengguyur sejak beberapa hari terakhir. Kondisi ini diperparah oleh luapan Sungai Cikeas yang mengakibatkan genangan air setinggi hampir satu meter di beberapa titik. Meski air sudah mulai surut, dampak dari banjir masih sangat terasa bagi warga yang harus mengungsi dan kehilangan banyak barang berharga mereka.
Saat tiba di lokasi, Gibran langsung turun dari kendaraannya dan menyusuri jalanan yang masih berlumpur tanpa ragu. Tanpa mengenakan sepatu bot, ia melangkah masuk ke kawasan yang terdampak parah. Warga yang menyaksikan aksi tersebut terkejut sekaligus bangga karena merasa pemimpin mereka benar-benar mau merasakan langsung kondisi yang mereka alami.
"Kaget juga, soalnya biasanya kalau pejabat datang itu pakai perlengkapan lengkap, pakai sepatu bot atau enggak turun langsung ke tempat yang kotor. Tapi Pak Gibran beda, dia langsung masuk tanpa pikir panjang. Salut sih," ujar Rina, salah satu warga yang rumahnya terendam banjir.
Dalam kesempatan tersebut, Gibran juga menyempatkan diri berbincang dengan warga dan menanyakan kondisi mereka. Ia mengunjungi posko pengungsian yang didirikan di lapangan BNPB Jatiasih, tempat ratusan warga mengungsi sementara. Ia memastikan bahwa kebutuhan dasar mereka, seperti makanan, air bersih, dan obat-obatan, sudah tersedia dengan cukup.
"Kami sudah berkoordinasi dengan pihak terkait untuk memastikan bahwa bantuan segera sampai ke masyarakat yang membutuhkan. Pemerintah pusat dan daerah harus bekerja sama untuk menangani banjir ini dan mencari solusi jangka panjang agar kejadian serupa tidak terus berulang setiap musim hujan," ujar Gibran kepada awak media yang turut hadir di lokasi.
Warga berharap bahwa setelah kunjungan ini, ada langkah nyata yang segera diambil untuk mengatasi permasalahan banjir di wilayah mereka. Beberapa dari mereka juga mengungkapkan harapan agar sistem drainase dan infrastruktur di Bekasi diperbaiki agar tidak lagi menjadi langganan banjir setiap tahun.
Di akhir kunjungannya, Gibran menegaskan bahwa pemerintah akan terus mengupayakan solusi terbaik agar banjir dapat ditangani secara efektif. Ia juga meminta masyarakat tetap waspada terhadap potensi banjir susulan dan memastikan keselamatan menjadi prioritas utama.
Aksi Gibran yang rela berbecek-becek tanpa perlindungan khusus ini pun menjadi perbincangan hangat di media sosial. Banyak yang memuji sikapnya yang merakyat, sementara yang lain berharap bahwa kunjungan ini benar-benar diikuti dengan tindakan nyata dalam menangani banjir di Bekasi dan daerah lainnya.
Kunjungan ini menjadi bukti bahwa kehadiran langsung seorang pemimpin di tengah masyarakat yang sedang mengalami kesulitan dapat memberikan semangat dan harapan baru. Kini, warga Bekasi menunggu langkah lanjutan dari pemerintah untuk benar-benar menuntaskan permasalahan banjir yang telah menjadi mimpi buruk tahunan bagi mereka.