Geger di Bandung! Pria Bersenjata Ngamuk di Jalan, Gedor Mobil dan Bikin Warga Panik


   



Bandung, 5 Maret 2025 – Sebuah insiden mengejutkan terjadi di kawasan Dago, Bandung, pada Selasa malam (4/3), ketika seorang pria berinisial HS (45) melakukan aksi koboi dengan menenteng senjata api dan menggedor mobil yang dikendarai mantan istrinya, LR (40). Kejadian tersebut sontak membuat heboh warga sekitar dan pengguna jalan yang sedang melintas.

Aksi Dramatis di Tengah Kemacetan

Peristiwa menegangkan ini terjadi sekitar pukul 20.00 WIB di salah satu ruas jalan yang ramai di Bandung. Menurut saksi mata, HS tiba-tiba muncul di tengah kemacetan dan langsung menghampiri sebuah mobil sedan hitam yang dikendarai oleh LR. Dengan wajah penuh emosi, ia menggedor-gedor kaca mobil sambil berteriak dan menodongkan pistol ke arah korban.

"Saya lagi di motor, pas lampu merah, tiba-tiba ada pria datang bawa pistol dan langsung mukul-mukul jendela mobil itu. Semua orang di sekitar langsung panik, ada yang kabur, ada yang cuma bisa bengong," ungkap Budi (34), seorang pengendara yang menyaksikan kejadian tersebut dari dekat.

Sementara itu, LR yang berada di dalam mobil terlihat ketakutan dan tidak berani keluar. Beberapa pengendara lain sempat mencoba menenangkan HS, namun pria itu justru semakin agresif.

Motif Diduga Masalah Pribadi

Dari hasil penyelidikan awal, polisi menduga aksi koboi ini dipicu oleh permasalahan pribadi antara HS dan mantan istrinya. Kabarnya, pasangan ini baru saja bercerai beberapa bulan lalu dan masih sering terlibat dalam konflik.

Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol. Andi Hermawan, mengatakan bahwa pihaknya masih melakukan pendalaman terkait insiden ini. "Kami masih memeriksa pelaku untuk mengetahui alasan sebenarnya di balik aksinya. Yang jelas, kepemilikan senjata api ini juga menjadi perhatian utama kami. Apakah senjata ini legal atau tidak, itu yang sedang kami dalami," ujar Kombes Andi kepada awak media.

Pelaku Ditangkap Tanpa Perlawanan

Tak lama setelah insiden terjadi, aparat kepolisian yang menerima laporan langsung datang ke lokasi dan mengamankan HS. Pelaku sempat berusaha menghindar, namun akhirnya berhasil ditangkap tanpa perlawanan. Petugas juga langsung menyita senjata api yang dibawanya untuk diperiksa lebih lanjut.

“Pelaku saat ini sudah diamankan dan sedang menjalani pemeriksaan intensif. Kami akan memastikan dia mendapat sanksi sesuai hukum yang berlaku,” tambah Kombes Andi.

Keresahan Warga dan Imbauan Kepolisian

Silahkan tunggu dalam 30 detik.

Download Timer
Insiden ini menimbulkan kekhawatiran di kalangan warga Bandung, terutama terkait masalah kepemilikan senjata api. Banyak yang mempertanyakan bagaimana seseorang bisa dengan mudah membawa senjata di tempat umum tanpa ada pengawasan ketat.

“Serem banget sih kalau ada orang bisa seenaknya bawa pistol di jalanan kayak gini. Harus ada aturan yang lebih ketat biar kejadian kayak gini nggak terulang,” ujar Lina (29), warga yang tinggal di sekitar lokasi kejadian.

Pihak kepolisian pun mengimbau masyarakat agar tidak main hakim sendiri dan menyelesaikan konflik dengan cara yang lebih bijak. “Kami mengingatkan kepada semua pihak untuk tidak menggunakan kekerasan dalam menyelesaikan masalah. Jika ada persoalan hukum, lebih baik selesaikan melalui jalur yang benar,” kata Kombes Andi.

Langkah Selanjutnya

Saat ini, penyelidikan masih terus berlangsung untuk mengetahui lebih dalam terkait motif dan status kepemilikan senjata yang digunakan oleh HS. Jika terbukti memiliki senjata secara ilegal dan melakukan ancaman dengan kekerasan, pelaku bisa dijerat dengan Undang-Undang Darurat tentang Senjata Api dengan ancaman hukuman berat.

Insiden ini menjadi peringatan keras bagi semua pihak bahwa tindakan main hakim sendiri hanya akan membawa konsekuensi hukum yang serius. Polisi berjanji akan menangani kasus ini dengan transparan dan memberikan sanksi yang setimpal bagi pelaku guna memastikan keamanan dan ketertiban di Kota Bandung tetap terjaga.

 

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama