SURABAYA - Suasana haru dan penuh semangat mewarnai keberangkatan kloter pertama jemaah calon haji dari Embarkasi Surabaya yang dijadwalkan memasuki asrama haji pada Kamis, 1 Mei 2025. Momen ini menjadi tonggak awal dari rangkaian perjalanan ibadah haji tahun ini yang dinanti-nanti oleh para calon jemaah dari berbagai daerah di Jawa Timur.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Timur, Husnul Maram, menyampaikan bahwa kloter pertama terdiri dari 371 jemaah yang berasal dari Kabupaten Tulungagung. Mereka akan memasuki Asrama Haji Sukolilo pada pukul 08.00 WIB. Jemaah akan melalui serangkaian pemeriksaan kesehatan, administrasi, dan pembekalan sebelum diberangkatkan ke Tanah Suci.
"Kami telah melakukan berbagai persiapan matang untuk memastikan seluruh proses keberangkatan berjalan lancar. Mulai dari fasilitas asrama, pelayanan kesehatan, hingga sarana transportasi udara telah siap mendukung kenyamanan jemaah," ujar Husnul Maram.
Keberangkatan kloter pertama ini menjadi simbol dimulainya operasional haji di Embarkasi Surabaya yang tahun ini akan memberangkatkan total 85 kloter dengan jumlah lebih dari 38.000 jemaah. Mereka berasal dari berbagai daerah di Jawa Timur, Bali, dan Nusa Tenggara Timur.
Pihak Kemenag menegaskan bahwa protokol kesehatan tetap menjadi perhatian utama, meskipun situasi pandemi telah mereda. Setiap jemaah diwajibkan membawa sertifikat vaksin meningitis dan telah menjalani pemeriksaan kesehatan menyeluruh. Tim medis dan petugas haji juga disiapkan untuk mendampingi jemaah selama proses keberangkatan dan pelaksanaan ibadah di Arab Saudi.
Di tengah antusiasme para jemaah, suasana haru tak terhindarkan. Banyak keluarga yang mengantarkan dengan doa dan linangan air mata, berharap sanak saudara mereka diberikan kelancaran dan kesehatan selama menunaikan rukun Islam kelima ini.
"Ini adalah momen yang sangat kami tunggu. Setelah bertahun-tahun menabung dan menanti giliran, akhirnya kami diberi kesempatan untuk berangkat. Semoga Allah memudahkan dan menerima ibadah kami," ungkap Siti Maimunah, salah satu calon jemaah haji dari Tulungagung dengan mata berkaca-kaca.
Keberangkatan jemaah haji dari Embarkasi Surabaya akan berlangsung secara bertahap hingga akhir Juni 2025. Puncak arus keberangkatan diprediksi terjadi pada pertengahan Mei, di mana jadwal penerbangan akan lebih padat dan lalu lintas di sekitar kawasan asrama diperkirakan meningkat.
Semangat, harapan, dan doa mengiringi langkah para tamu Allah ini menuju Tanah Suci. Keberangkatan kloter pertama bukan sekadar perjalanan fisik, tetapi juga spiritual, yang menjadi pengingat bahwa ibadah haji adalah panggilan suci yang memerlukan kesiapan lahir dan batin.
Dengan segala persiapan dan dukungan yang telah dilakukan, diharapkan proses penyelenggaraan haji tahun ini berjalan lebih baik, tertib, dan khusyuk. Masyarakat pun diajak untuk turut mendoakan kelancaran dan keselamatan seluruh jemaah haji Indonesia.